KEUTAMAAN MEMBACA AL QUR’AN
Al-Qur’an adalah kitab suci utama dalam agama Islam, setiap muslim, meyakini bahwa Al Quran adalah pedoman hidupnya. Umat Muslim percaya bahwa Al-Quran diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW. Setiap muslim penting untuk memiliki waktu khusus untuk membacanya.
Dosen Fakultas Agama Islam (FAI) Sokhibul Arifin menjelaskan beberapa keutamaan membaca Al-Quran setiap hari menurut Rasulullah.
Menurut penjelasannya, keutamaan membaca Al Quran setiap hari akan menjadikan hidup lebih berkah dan dimudahkan segala urusan.
“Keutamaan membaca Alquran bahkan disebutkan secara rinci, salah satunya melalui hadist dari Riwayat Abdullah Ibnu Mas‘ud yang menjelaskan, setiap satu huruf yang dibaca akan diberi balasan satu kebaikan,”tegas Sohib.
Rasulullah SAW. bersabda: “Siapa saja membaca satu huruf dari Kitabullah (Alquran) maka dia akan mendapat satu kebaikan. Sedangkan satu kebaikan dilipatkan kepada sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lâm mîm satu huruf. Akan tetapi, alif satu huruf, lâm satu huruf, dan mîm satu huruf.” (HR At-Tirmidzi).
Keutamaan selanjutnya adalah memberi syafaat di akhirat. Seperti yang diriwayatkan dari Abu Umamah al-Bahili, Rasulullah SAW bersabda, “Bacalah Alquran, maka sesungguhnya ia akan datang di hari kiamat memberi syafaat kepada pembacanya”.
“Hadist ini memerintahkan agar menjadikan Al-Quran sebagai bacaan utama harian kita. Kelak Al-Quran akan menjadi sahabat di akhirat jika kita sudah membersamainya sejak di dunia,”jelasnya lagi.
Bagi yang membaca al-Qur’an, kemudian mempelajarinya dan mengamalkannya maka kedua orangtuanya dipakaikan mahkota dari cahaya pada hari kiamat.
Hal ini sebagaimana sabda nabi Muhammad SAW. “Siapa saja membaca Al-Quran, mempelajarinya dan mengamalkannya, maka dipakaikan kepada kedua orangtuanya pada hari kiamat mahkota dari cahaya dan sinarnya bagaikan sinar matahari” (HR. Hakim)
Dengan semua keutamaan itu, sangat wajar apabila sahabat nabi berlomba-lomba membaca, mempelajari dan mengamalkan isi Al Quran. Dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW. memerintahkan Abdullah bin Umar agar mengkhatamkan Al Quran seminggu sekali (HR Ahmad).
Begitu juga sahabat nabi yang lain yaitu Zaid bin Tsabit, Usman bin ‘Affan, Ubay bin Ka’ab dan Ibnu Mas’ud; telah menjadikan dzikirnya untuk mengkhatamkan Al Quran pada setiap hari Jumat. Namun demikian, minimal, hendaknya setiap Muslim bisa mengkhatamkan Al Quran setidaknya sebulan sekali.