Pada setiap tahapan hidup, kita dihadapkan pada keputusan besar, dan salah satu keputusan yang memiliki dampak signifikan adalah menerima atau menolak panggilan kerja. Proses seleksi yang tidak singkat, wawancara yang melelahkan, dan tes yang menguji kemampuan, semuanya mencapai puncaknya ketika kita menerima undangan untuk bergabung dengan lembaga atau perusahaan.
Artikel ini akan membahas mengapa seharusnya kita menerima panggilan kerja dan langkah-langkah yang perlu diambil setelah kita diterima bekerja.
Mengapa Harus Menerima Panggilan Kerja?
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan adalah :
1. Menata Kembali Niat dan Tujuan
Jika tempat kerja yang mengundang anda adalah bagian dari doa dan ikhtiar anda, seharusnya anda menerimanya dengan penuh rasa syukur. Bahwa profesi dan instansi yang anda inginkan sudah membuka pintu untuk anda bekerja dan berkarir. Jadi, tinjaulah kembali niat dan tujuan anda ketika pertama kali mengikuti seleksi. Karena hal itu yang menentukan di akhirnya nanti.
2. Ada Peluang Pengembangan Karier
Penerimaan panggilan kerja adalah pintu masuk ke dunia profesional dan peluang pengembangan karier yang lebih besar. Melalui pekerjaan ini, Anda memiliki kesempatan untuk belajar keterampilan baru, mengembangkan jaringan profesional, dan memahami lebih dalam industri atau bidang pekerjaan tertentu. Pastikan tempat kerja sesuai dengan tujuan karir anda.
3. Mempertimbangkan Penghasilan dan Tunjangan
Penerimaan panggilan kerja berarti pula menerima pendapatan dan tunjangan yang disediakan oleh instansi/lembaga. Gaji bulanan, Uang makan, Transport, bonus, asuransi kesehatan, dan tunjangan lainnya adalah bagian dari paket kompensasi yang dapat meningkatkan kesejahteraan finansial Anda.
4. Pengalaman Kerja yang Berharga
Bekerja memberikan pengalaman yang berharga, terutama bagi mereka yang baru memasuki dunia kerja. Anda dapat mengaplikasikan pengetahuan yang telah Anda peroleh selama pendidikan formal ke dalam konteks nyata, meningkatkan pemahaman tentang profesi, dan mengasah keterampilan kerja Anda.
5. Profesional dan Kepemimpinan Bertumbuh
Melalui pekerjaan, Anda dapat merencanakan pertumbuhan profesional dan jalan menuju kepemimpinan. Setiap tanggung jawab yang diemban dan setiap tantangan yang dihadapi merupakan langkah menuju pemahaman lebih dalam tentang kepemimpinan dan manajemen.
6. Membangun Jaringan Profesional
Pekerjaan adalah platform ideal untuk membangun jaringan profesional. Dengan berinteraksi dengan rekan kerja, atasan, dan bahkan stake holder lainnya, Anda dapat memperluas lingkaran profesional Anda, membuka pintu untuk peluang-peluang lain di masa depan.
Apa yang Dilakukan Setelah Diterima Kerja?
Jika anda sudah mantap memenuhi panggilan kerja dengan sederet alasan-alasannya, langkah berikutnya adalah memastikan bahwa Anda akan memulai karier Anda dengan baik dan efektif.
Berikut adalah panduan langkah-langkah yang perlu Anda pertimbangkan ketika anda sudah diterima kerja.
1. Terima dengan Sikap Terbuka dan Penuh Rasa Syukur
Terimalah tawaran kerja dengan sikap terbuka dan penuh rasa syukur. Sampaikan terima kasih kepada perusahaan yang memberi Anda kesempatan ini. Sikap positif di awal dapat menciptakan kesan yang baik.
2. Pahami Detail Pekerjaan atau deskripsi kerja
Sebelum memulai pekerjaan, pahami dengan seksama detail tawaran kerja Anda. Tinjau gaji, tunjangan, jadwal kerja, peraturan, dan tanggung jawab pekerjaan dengan cermat. Jika ada ketidakjelasan, jangan ragu untuk bertanya kepada pihak yang berwenang.
3. Pelajari Budaya Perusahaan
Setelah resmi menjadi bagian dari lembaga atau perusahaan, pelajari budaya lembaga. Pahami nilai-nilai, norma-norma, dan harapan yang ada. Ini akan membantu Anda berintegrasi lebih cepat dan merasa nyaman dalam lingkungan baru.
4. Bangun Jaringan dengan Rekan Kerja
Mulailah membangun jaringan dengan rekan kerja Anda. Kenali orang-orang di sekitar Anda, dari atasan hingga rekan sejawat. Terlibat dalam kegiatan-kegiatan lembaga atau pertemuan tim untuk memperluas lingkaran profesional Anda.
5. Susun Rencana Pembelajaran dan Pengembangan Pribadi
Identifikasi area-area di mana Anda ingin meningkatkan keterampilan atau pengetahuan Anda. Susun rencana pembelajaran dan pengembangan pribadi untuk memastikan bahwa Anda terus berkembang selama bekerja di lembaga tersebut.
6. Pahami Proses Evaluasi Kinerja atau Raport Kinerja
Ketahui bagaimana perusahaan mengevaluasi kinerja karyawan. Ini mencakup pemahaman tentang kriteria penilaian, siklus peninjauan, dan harapan yang diinginkan oleh atasan Anda.
7. Siapkan Diri untuk Orientasi Kerja
Orientasi kerja adalah peluang untuk memahami lebih dalam seluk-beluk lembaga. Segera ikuti segala jenis orientasi dan pembinaan yang difasilitasi oleh lembaga. Kegiatan ini merupakan kesempatan untuk bertemu dengan anggota tim Anda, memahami kebijakan perusahaan, dan mengenal lebih dekat struktur organisasi.
8. Selalu Berikan Terbaik Sejak Hari Pertama
Pada hari pertama kerja, tampilkan sikap profesional dan semangat yang positif. Jadilah proaktif, tanyakan pertanyaan, dan tunjukkan kesediaan untuk belajar. Kesan pertama dapat memberikan dampak besar dalam lingkungan kerja. Tidak hanya di hari pertama tetapi juga istikamah dalam bekerja professional.
Menerima panggilan kerja adalah langkah besar dalam mengembangkan karier Anda. Dengan menerima tawaran tersebut dengan sikap positif dan mengambil langkah-langkah yang tepat setelahnya, Anda sedang membuka pintu untuk pertumbuhan dan kesuksesan profesional yang lebih besar. Selamat bekerja, semoga kerja keras anda bagian dari ibadah.