Desember 5, 2024 07:09

Keutamaan Memelihara Kucing dalam Pandangan Islam
June 19, 2024

Penulis :

Alieffia Dona Melati S.Pd
Unit/jenjang SMAIT

Siapa yang tidak kenal dengan kucing? Hewan lucu nan menggemaskan yang satu ini banyak disukai orang-orang karena bisa menjadi teman yang menyenangkan dan ternyata punya banyak manfaat.

Dalam Islam kucing adalah hewan yang istimewa karena merupakan hewan peliharaan kesayangan Nabi Muhammad SAW. Dalam artikel kali ini, yuk kita ketahui bersama mengenai manfaat memelihara kucing dalam pandangan Islam. Manfaat-manfaat ini tidak hanya berkaitan dengan urusan duniawi, tetapi juga akhirat. Yuk, simak selengkapnya di artikel berikut ini.

1. Mengurangi Rasa Kesepian

Manfaat memelihara kucing yang pertama adalah kehadiran kucing di sekeliling kita mampu mengurangi rasa kesepian yang ada dan merubahnya menjadi perasaan nyaman dan damai. Tak ayal, kucing seringkali dipercaya bisa menjadi sahabat yang setia.

Sebuah penelitian menunjukan jika memelihara kucing mampu mengurangi stres dan kecemasan serta mendorong kita untuk ikut aktif bergerak dan beraktivitas fisik.

2. Melatih Kita Untuk Menjadi Pribadi yang Bertanggung Jawab

Dalam Islam, tanggung jawab adalah salah satu aspek penting dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memelihara kucing, kita akan belajar bagaimana cara bertanggung jawab mulai dari memberikan makanan, air, menyediakan tempat tidur yang layak, sampai dengan menjaga kucing tersebut untuk senantiasa sehat.

3. Mengajarkan Kita Untuk Bersedekah

Dalam sebuah hadits riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW pernah bersabda:

“Pada setiap sedekah terhadap makhluk yang memiliki hati (jantung) yang basah (hidup) akan mendapatkan pahala kebaikan. Seorang muslim yang menanam tanaman atau tumbuh-tumbuhan yang kemudian dimakan oleh burung-burung, manusia, atau binatang, maka baginya sebagai sedekah.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadits tersebut memberikan kita sebuah pemahaman bahwasannya memberikan makan atau minum kepada hewan merupakan bagian dari sedekah dan oleh karenanya barang siapa yang melakukan hal tersebut akan mendapatkan pahala dari Allah SWT.

4. Mengajarkan Kita Cara Berempati dan Peduli Terhadap Sesama

Memelihara hewan adalah salah satu cara untuk melatih kemampuan empati seseorang. Manfaat memelihara kucing menurut Islam yang satu ini bisa terjadi karena tanpa disadari kita belajar untuk memahami apa yang mereka rasakan dan berusaha untuk memenuhi segala kebutuhannya.

Kita akan merasakan bagaimana perasaan kucing tersebut jika lapar, haus, sakit, atau takut. Kita juga akan merasakan bagaimana kebahagiaan kucing tersebut jika diberi cinta dan kasih sayang.

Dengan berempati, kita akan lebih mudah untuk bersikap baik, adil, dan ramah kepada sesama manusia maupun hewan. Kita juga akan lebih mudah untuk menolong orang yang membutuhkan, menghibur orang yang sedih, dan menyayangi orang yang kesepian.

5. Mendapat Ridha dan Ampunan Allah SWT
Manfaat memelihara kucing menurut Islam berikutnya adalah mendapat ampun dan ridha Allah SWT. Dalam kitab Adabul Mufrod, Syeikh Dr. Muhammad Luqman menjelaskan bahwa setiap muslim dianjurkan untuk selalu berbuat baik pada semua hewan, terutama kucing. Hal ini dimaksudkan agar nantinya kita mendapat ampunan dan juga ridha dari Allah SWT.

Jika kita memelihara kucing dengan baik, maka kita telah menunjukkan rasa syukur kita kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diberikan-Nya kepada kita. Kita juga telah menunjukkan rasa cinta kita kepada Nabi SAW yang sangat menyayangi kucing. Dengan demikian, kita berharap mendapat ampun dan ridha dari Allah SWT atas segala dosa dan kesalahan kita.

6. Bebas Najis
Dalam sebuah hadits riwayat At-Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda:

“Kucing ini tidaklah najis. Sesungguhnya kucing merupakan hewan peliharaan yang sering kita temui dan berada di sekeliling kita.” (HR. At-Tirmidzi)

Dari hadits ini kita bisa mengetahui bahwa kucing adalah hewan yang bersih dan tidak najis. Meskipun kucing sering kali memakan sesuatu yang sifatnya najis seperti bangkai, namun Allah SWT meniadakan sifat najis pada kucing. Hal ini karena kucing merupakan hewan peliharaan Nabi SAW yang sangat beliau sayangi.

Karena kucing bukanlah hewan najis, maka kita tidak perlu khawatir jika kucing menyentuh atau menjilati barang-barang kita. Kita juga tidak perlu khawatir jika kucing minum dari bejana air wudhu kita. Kita tetap bisa menggunakan air tersebut untuk berwudhu tanpa harus mencuci bejana tersebut terlebih dahulu.

Meskipun demikian, hal tersebut tidak lantas menjadi pembenaran jika kucing adalah hewan yang halal untuk dimakan. Kucing tetaplah hewan yang haram untuk dimakan dalam Islam karena tidak termasuk binatang halal menurut Islam. Kita harus menghormati kucing sebagai hewan peliharaan, bukan sebagai makanan.

7. Sebagai Timbangan Amal Kebaikan Di Akhirat
Manfaat memelihara kucing menurut Islam yang ketujuh adalah menjadi timbangan amal kebaikan di akhirat. Dalam sebuah hadits riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda:

“Sesungguhnya Allah akan memasukkan seorang wanita ke dalam surga karena dia memberi minum seekor anjing yang haus dengan mengambil air dari sumur dengan sepatunya.” (HR. Muslim)

Dari hadits ini kita bisa memahami bahwa memberi minum kepada seekor anjing yang haus bisa menjadi sebab masuknya seseorang ke surga. Apalagi jika kita memberi minum kepada kucing yang merupakan hewan kesayangan Nabi SAW.

Hal ini menunjukkan bahwa berbuat baik kepada hewan bisa menjadi timbangan kebaikan di akhirat bagi kita. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi pada hari kiamat nanti. Mungkin saja amal baik kita kepada hewan bisa menjadi penolong atau penyelamat kita dari azab neraka.

8. Mendapatkan Syafaat Nabi SAW
Manfaat memelihara kucing menurut Islam yang terakhir adalah mendapatkan syafaat Nabi SAW. Syafaat adalah bantuan atau pertolongan yang diberikan oleh seseorang kepada orang lain di hadapan Allah SWT. Syafaat Nabi SAW adalah syafaat yang paling tinggi dan paling utama di antara syafaat-syafaat lainnya.

Dalam sebuah hadits riwayat Ahmad, Rasulullah SAW bersabda:

“Sesungguhnya aku akan memberikan syafaatku pada hari kiamat kepada orang-orang yang menyayangi hewan-hewan ini (kucing).” (HR. Ahmad)

Dari hadits ini kita bisa mengetahui bahwa Nabi SAW akan memberikan syafaatnya kepada orang-orang yang menyayangi kucing. Ini adalah sebuah keistimewaan dan kemuliaan yang luar biasa bagi orang-orang yang memelihara kucing dengan baik.

Kita tahu bahwa syafaat Nabi SAW sangat dibutuhkan oleh setiap muslim di hari kiamat nanti. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi pada diri kita di hari kiamat nanti. Mungkin saja kita terjerumus dalam dosa dan kesalahan yang besar. Mungkin saja kita terancam masuk ke dalam neraka.

Oleh karena itu, mari kita berusaha untuk mendapatkan syafaat Nabi SAW dengan cara menyayangi kucing sebagai hewan peliharaan kesayangan beliau. Kita harus memperlakukan kucing dengan baik, tidak menyakiti, tidak menyiksa, dan tidak mengabaikannya. Kita harus memberikan kucing hak-haknya sebagai makhluk hidup yang berhak mendapatkan kasih sayang dan perlindungan.

TAGS

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Terkini

December 4, 2024

Populer