Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering terjebak dalam kebiasaan berbicara tanpa berpikir. Tanpa disadari, kita bisa terlibat dalam ghibah (menggunjing) dan namimah (mengadu domba). Padahal, kedua perbuatan ini sangat dilarang dalam Islam dan memiliki dampak buruk bagi diri sendiri maupun masyarakat.

Mengapa Kita Harus Menjauhi Ghibah dan Namimah?

1. Merusak Hubungan Sosial

Ghibah dan namimah dapat menimbulkan permusuhan, rasa sakit hati, dan perpecahan di antara sesama.

2. Menghilangkan Pahala Amal Kebaikan

Rasulullah ﷺ bersabda bahwa di hari kiamat, pahala orang yang suka ghibah akan diberikan kepada orang yang ia gunjing.

3. Mendapatkan Azab Allah

Allah memperingatkan dalam QS. Al-Hujurat: 12, bahwa menggunjing seseorang sama dengan memakan daging saudaranya yang telah mati.

4. Menjauhkan dari Ketenangan Hati

Orang yang suka berbicara buruk tentang orang lain akan sulit merasakan ketenangan dan kedamaian dalam hidupnya.

Bagaimana Cara Menjauhi Ghibah dan Namimah?

✅ Berpikir sebelum berbicara – Tanyakan: “Apakah ini benar? Apakah ini bermanfaat? Apakah ini menyakiti orang lain?”

✅ Sibukkan diri dengan hal yang baik – Fokus pada ibadah, ilmu, dan amal saleh.

✅ Menjauhi lingkungan yang suka ghibah – Jika mendengar orang bergunjing, alihkan pembicaraan atau tinggalkan tempat tersebut.

✅ Banyak berdzikir dan mengingat Allah – Ini membantu kita menjaga lisan dari perkataan yang tidak baik.

✅ Minta maaf dan bertaubat – Jika pernah melakukan ghibah atau namimah, segera meminta maaf dan memperbaiki diri.